JURNALBANTEN.CO.ID, CILEGON – Walikota Cilegon terpilih Robinsar yang baru saja pulang dari tanah suci usai melaksanakan ibadah umroh, langsung kembali beraktifitas untuk membantu warga dalam mengatasi persoalan banjir.
Meski belum dilantik sebagai Walikota Cilegon, Robinsar kembali turunkan ekskavator ke tengah-tengah kali Masigit, Kecamatan Jombang, guna menangani persoalan banjir, Kamis (13/2/2025).
Politisi Golkar yang terpilih sebagai Walikota Cilegon pada Pilkada Serentak 2024 lalu itu, langsung tancap gas untuk terus membantu warga dalam menangani persoalan banjir.
Tampak di lokasi, satu unit ekskavator mengeruk sedimen-sedimen tanah bercampur lumpur yang mengendap di sepanjang aliran sungai.
Tak hanya sedimen tanah dan lumpur, namun tampak pula tanaman-tanaman tinggi hingga pohon yang tumbuh di kali ikut diangkut oleh ekskavator tersebut.
Di saat yang sama, warga setempat pun berbondong-bondong dengan bergotong royong ikut membersihkan kali tersebut.
“Saat ini saya bersama warga sedang bergotong royong untuk membersihkan kali masigit,” kata Robinsar disela-sela kegiatan.
Robinsar mengatakan, selama umroh, ia mendapati informasi bahwa SD Masigit dan warga sekitar terkena banjir hingga beberapa kali.
Karenanya, setelah pulang dari umroh, Robinsar langsung ke lokasi dan mendapati di kali Masigit itu sedimen tanah bercampur lumpur yang cukup tinggi.
“Bantaran kalinya sudah ada sedimen yang berlebih. Karena itulah daerah ini terus menerus terkena banjir,” ujarnya.
Melihat kondisi tersebut, Robinsar pun berikhtiar menurunkan satu unit alat berat untuk mengangkat sedimen dari dasar kali.
Disela-sela normalisasi kali yang menggunakan anggaran pribadi ini, Robinsar pun melihat ada persoalan dengan Tembok Penahan Tanah atau TPT di kiri kanan kali tersebut.
“Nanti tinggal dipola saja, bagaimana caranya agar TPT juga dibenahi sehingga tidak lagi banjir,” tuturnya.
Robinsar pun berjanji bahwa dirinya akan langsung menangani persoalan-persoalan banjir di Kota Cilegon usai dirinya dilantik.
Bukan hanya persoalan banjir, ia pun akan membenahi jalan rusak serta wilayah-wilayah Kota Cilegon yang hingga kini belum difasilitasi penerangan.
“Setelah dilantik saya langsung gas, tangani banjir, jalan rusak, serta wilayah yang masih gelap,” ucapnya.
Robinsar mengaku akan menginventarisir ulang terkait persoalan-persoalan yang tengah dihadapi masyarakat Cilegon saat ini.
Ia juga berharap tindakan pro aktif dari dinas atau organisasi perangkat daerah (OPD) terkait agar persoalan-persoalan tersebut dapat segera tertangani.
“Ke depan OPD terkait harus sigap perihal banjir, jalan rusak, serta wilayah gelap. Bersama saya, OPD harus turun langsung melihat keadaan di lapangan,” pungkasnya. (*)
Takin/Redaksi