JURNALBANTEN.CO.ID, CILEGON – Masyarakat Cilegon dihebohkan dengan beredarnya status akun Instagram atau IG milik istri Calon Walikota Cilegon, Robinsar, Alfi Raghnia.
Ternyata, akun IG @alfi.raghnia milik istri Calon Walikota Cilegon Robinsar itu telah diretas oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.
Hal itu disampaikan Alfi Raghnia melalui Insta Storynya. Ia menegaskan bahwa IG pribadinya telah diretas setelah HP miliknya hilang beberapa hari lalu.
“Mohon maaf atas kegaduhan 2 hari yg lalu. Tentang kejadian di story instagram. Ada foto perempuan dan kata2 lainnya,” tulis akun IG @alfi.raghnia.
Alfi memohon maaf jika statusnya dua hari terakhir membuat gaduh. Dia memastikan bahwa unggahan itu bukan diunggah oleh dirinya tetapi oleh pihak-pihak yang ingin membunuh karakter suaminya sebagai Calon Walikota Cilegon.
“Saya tegaskan disini itu bukan saya yg memposting. Karena 2 hari yang lalu handphone saya sempat hilang. Dan kemungkinan ada orang yg menyalahgunakan akun IG saya (dan semua di hack). Alhamdulillah akun ig saya sudah kembali lagi walaupun hpnya tidak balik ke tangan saya lg,” tulisnya lagi di Insta Story @alfi.raghnia.
Sementara itu, Robinsar yang dikonfirmasi membenarkan bahwa Hp milik istrinya Alfi Raghnia telah hilang pada 8 September 2024 malam.
“Ya HP istri saya hilang beberapa waktu lalu,” kata Robinsar kepada wartawan, Rabu (11/9/2024).
Robinsar mengungkapkan, pada awalnya dirinya tidak memikirkan hal tersebut. Akan tetapi, Ia kaget dengan munculnya aksi hack yang menyerang akun istrinya.
“Tadinya sih saya tidak terlalu memikirkan soal HP istri yang hilang. Tapi setelah akun medos istri di hack, saya juga harus ikut klarifikasi,” ujarnya.
“Saya tegaskan, itu hoax,” tambah Robinsar.
Robinsar pun mengatakan jika kondisi rumah tangganya dengan Alfi Raghnia baik-baik saja. Terkait isu yang muncul selama beberapa hari terakhir, kata Robinsar, tidak membuat konsentrasinya pada Pilkada Kota Cilegon 2024 buyar.
“Insya Allah, saya tetap fokus sosialisasi ke masyarakat,” jelasnya.
Robinsar memohon maaf kepada seluruh warga Cilegon atas kegaduhan yang terjadi di media sosial dalam beberapa hari terakhir.
“Saya mohon maaf atas kegaduhan yang terjadi, dan ini dilakukan oleh hacker dan orang yang tidak bertanggungjawab,” ujarnya. (*)
Takin/Redaksi