JURNALBANTEN.CO.ID, CILEGON – Ketua DPD Partai Golkar Kota Cilegon, Ratu Ati Marliati menyatakan tidak akan maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan Ratu Ati usai kegiatan Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama kader di Kantor DPD Partai Golkar Kota Cilegon, Kamis (4/4/2024).
“Ibu katakan, Ibu tidak akan maju (pada Pilkada Cilegon 2024), sehingga ibu memberikan kesempatan kepada seluruh kader Partai Golkar,” kata Ratu Ati saat konferensi pers.
Mantan Wakil Walikota itu menuturkan, alasan dirinya tidak akan maju dalam kontestasi Pemilihan Walikota Cilegon 2024 mendatang, lantaran dirinya ingin menjaga demokrasi di kota baja dapat berjalan dengan baik.
Ratu Ati menyampaikan, dirinya mengurungkan niat untuk maju sebagai Calon Walikota Cilegon pada Pilkada 2024 mendatang, karena ingin memberikan contoh demokrasi yang baik dalam berpolitik.
“Kan sekarang sudah ada dari keluarga Ibu, Kiki yang sekarang terpilih (DPRD Cilegon) pada Pileg kemarin, terus juga ada Bu Amel yang terpilih jadi dewan di Provinsi (DPRD Banten). Kalau Ibu juga maju di Pilkada, bagaimana nanti perimbangannya? Jadi kita ingin demokrasi ini berjalan baik, kita ingin mencontohkan sebuah demokrasi yang baik,” ujarnya.
Dengan pernyataan tersebut, Ratu Ati menuturkan, seluruh kadernya akan memiliki kesempatan yang sama untuk dicalonkan dan maju dalam Pilkada Cilegon mendatang.
“Golkar memberikan ruang yang terbuka lebar, semua kader bisa (untuk maju dalam Pilkada Cilegon). Kami memberikan kesempatan yang cukup baik, kalau kaya sekarang muncul Pak Robinsar mau pasang baliho (sebagai Calon Walikota Cilegon), boleh saja, Ibu tidak larang,” tuturnya.
Namun demikian, Ratu Ati mengatakan, saat ini dirinya belum dapat memastikan siapa yang akan diusung oleh partai berlambang beringin tersebut untuk maju pada Pilkada Cilegon 2024.
“Kita belum bisa menyampaikan gambaran ini. Karena semua ada mekanismenya. Kita kan belum pleno, belum Rapim ini untuk memutuskan siapa yang maju,” ujarnya.
Sebagai partai yang menjadi pemenang Pemilu di Cilegon, Ratu Ati menyampaikan, pihaknya akan sangat terbuka untuk berkoalisi dengan partai lainnya dalam perhelatan Pilkada mendatang.
“Pilgub dan Pilwalkot harus seirama,
kita sedang komunikasikan baik di Pilgub dan Pilkada, kita harapkan koalisinya adalah sama. Walaupun sebenarnya Golkar sudah bisa maju,” ucapnya.
“Karena kita pertaruhannya harus menang, makanya tidak perlu terlalu terburu-buru. Semuanya harus melalui mekanisme. Yang pasti, Golkar memberikan kesempatan terbuka kepada kader-kadernya,” tuturnya.
Meski tak maju dalam sebagai calon kepala daerah, Ratu Ati mengatakan, dirinya akan tetap terjun untuk memenangkan Partai Golkar pada Pilkada Cilegon mendatang.
“Ibu akan fokus di partai dengan yang lainnya. Ibu akan membesarkan partai dengan lebih baik lagi. Kita tetap menjadi kontrol bagi pemerintah ke depan. Yang pasti, Golkar akan terus berbuat yang terbaik untuk masyarakat,” pungkasnya. (*)
Takin/Redaksi